Terjadi sengketa rumah tangga yang cukup panjang yang dialami oleh Sindi Purnama Sari. Kehidupan rumah tangganya telah terganggu selama dua bulan terakhir, di mana ia terjebak dalam perdebatan dan konflik dengan pasangannya. Permasalahan ini belum juga menemui titik akhir, sehingga menimbulkan rasa tegang yang mendalam bagi Sindi Purnama Sari. Kehi
Tiga Bulan Sindi Terkurung, Hanya Tulang dan Kulit
Ia hilang di dalam goa yang sempit, tak ada makanan untuk memenuhi kebutuhannya. Semata-mata tulang dan kulit, Sindi meringkuk di sebuah sudut goa yang dingin. Keraguan mulai menyelimuti dirinya, tak ada siapapun yang tahu bahwa ia masih berada. Tetap saja, Sindi berdoa agar dapat diselamatkan oleh orang lain. Ia merindukan keluarga dan merasakan